Kuliner Viral Cromboloni Perpaduan Croissant dan Bomboloni

Foto bersumber dari IDN Times.

Sebuah inovasi kuliner manis bernama cromboloni telah merevolusi pasar camilan dan menjadi perbincangan hangat di berbagai platform media sosial. Berawal dari sentuhan kreativitas seorang koki lokal, cromboloni dengan cepat menjadi ikon kuliner yang menggemparkan para pecinta makanan di seluruh dunia.

Kombinasi bomboloni dan croissant yang lembut menciptakan cromboloni yang unik. Bomboloni adalah sejenis donat tanpa lubang dari Italia yang diisi dengan krim manis, sedangkan croissant adalah kue Austria yang dibuat dari adonan pastri berlapis. 

Hasilnya adalah cromboloni dengan bagian luar yang renyah dan tampilan melingkar seperti croissant berkat kombinasi ini. Perpaduan krim warna-warni, taburan, dan kelembutan seperti bomboloni di dalamnya membuatnya menjadi suguhan yang sempurna.

Salah satu hal terbaik dari cromboloni ini adalah variasi topping yang bisa Anda tambahkan di atasnya. Anda bisa mendapatkan saus cokelat, gula halus, keju parut, dan bahkan isian seperti stroberi, matcha, dan cokelat, lho!

Puncak popularitasnya terjadi ketika orang-orang mulai membicarakan pengalaman mereka menyantap cromboloni di media sosial, popularitas kudapan ini pun meroket. Foto-foto cromboloni yang lezat dan ulasan hangat dengan cepat menjadi viral, mengundang rasa penasaran banyak pengguna media sosial. 

Tak lama setelah cromboloni menjadi populer, banyak restoran, kafe, dan toko-toko kecil mulai menawarkannya sebagai camilan. Daya tarik utamanya adalah berbagai macam topping dan rasa, yang memberikan pelanggan pengalaman kuliner yang unik.

Menanggapi permintaan cromboloni yang meroket, semakin banyak koki dan pengusaha makanan yang membumbui hidangan mereka dengan kombinasi bahan yang unik.

Monsieur Spoon adalah tempat makan yang terkenal dengan cromboloni-nya. French bakery-café Monsieur Spoon pertama kali muncul di Bali pada tahun 2012, mereka juga hadir di beberapa kota besar di Indonesia.

Cromboloni dari Monsieur Spoon dibandrol dengan harga Rp 38.000. Meskipun agak mahal untuk ukuran roti, banyak yang rela menunggu sejak pagi dan faktanya, cromboloni terjual habis dalam sekejap karena begitu banyak orang yang ingin mencicipinya.

Sebagai contoh, Yusnita terlihat di wilayah Petitenget, Bali pada hari Rabu pagi (20/12/2023), sedang mengantre untuk mendapatkan cromboloni. Ia mengaku mengetahui tentang jajanan populer ini melalui media sosial.

Dia merasa resah dengan beberapa postingan yang muncul di perangkatnya setiap hari. Sampai akhirnya dia datang ke tempat ini untuk memuaskan rasa ingin tahunya.

“Tau dari medsos, pengen nyoba, pas scroll-scroll kok terus aja muncul cromboloni, gitu,” ujar Yusnita dengan antusias.

Cromboloni bukan sekadar sebuah camilan, tetapi juga menandai pergeseran dalam eksplorasi rasa dalam dunia kuliner. Inovasi ini memberikan kesempatan bagi para koki untuk bereksperimen dengan perpaduan rasa yang tak terduga, serta memperkenalkan budaya kuliner baru yang menggabungkan kearifan lokal dengan sentuhan modern.

Cromboloni bukanlah sekadar makanan, tetapi juga merupakan hasil kreativitas yang memicu tren kuliner baru. Sensasi viralnya mencerminkan hasrat manusia untuk menjelajahi rasa baru dan menggali kreativitas dalam menciptakan pengalaman kuliner yang menyenangkan dan mengasyikkan.

(ETC)